Baru – baru ini, muncul istilah pertanian kelapa sawit yang berkelanjutan yang banyak digalakkan untuk para petani di Indonesia. Diketahui, istilah tersebut umumnya merupakan salah satu upaya alternatif yang bisa dilakukan para petani dalam menghadapi tantangan ganoderma dengan memanfaatkan penggunaan pupuk hayati di dalamnya. Agar supaya Anda di rumah lebih memahami mengenai arti dari istilah tersebut, maka bisa menyimak ulasannya di artikel berikut ini.

Pengertian dan manfaat pertanian kelapa sawit yang berkelanjutan

Tahukah Anda, bahwa kelapa sawit umumnya menjadi salah satu komoditas penghasil minyak nabati tertentu dibandingkan jenis tanaman lainnya. Yakni seperti tanaman bunga matahari, kedelai dan juga kacang tanah. Lantas yang menjadi pertanyaan di sini adalah, kira – kira apa sebenarnya arti dari pertanian kelapa sawit yang berkelanjutan sebagai upaya menghadapi tantangan ganoderma?

Dalam hal ini dikatakan, bahwa istilah pertanian kelapa sawit yang berkelanjutan merupakan sebuah penerapan dari konsep pertanian berkelanjutan. Yang mana, konsep tersebut memanfaatkan sistem pertanian yang berorientasi pada keseimbangan antara segi ekonomi, sosial dan ekologi di dalamnya. Adapun penerapan pertanian kelapa sawit yang berkelanjutan dengan menggunakan pupuk tertentu seperti misalnya pupuk NPK, juga turut direspons baik melalui standar ISPO dan RSPO.

Dengan adanya penerapan tersebut, maka masalah praktik perkebunan, pengelolaan lingkungan hidup, sumber daya alam & keanekaragaman hayati dan lain – lain bisa dipertanggungjawabkan dengan baik. Berkaitan dengan hal tersebut, konsep pertanian kelapa sawit yang berkelanjutan juga memiliki sejumlah manfaat seperti berikut.

  • Membantu dalam melindungi dan mempertahankan keberlanjutan lingkungan di perkebunan kelapa sawit.
  • Mendorong partisipasi dan keterlibatan masyarakat lokasi untuk aktif dalam membantu mengelola perkebunan kelapa sawit.
  • Menekankan pentingnya kualitas dan keberlanjutan ekonomi dalam praktik perkebunan kelapa sawit, khususnya dalam menghadapi masalah penyakitganoderma.
  • Membantu para petani untuk bisa menanam kelapa sawit dengan pengelolaan yang baik dan benar, sehingga menghasilkan produksi kelapa sawit yang berkualitas dan menguntungkan.

Solusi menghadapi tantangan ganoderma pada kelapa sawit dengan pupuk hayati

Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa salah satu tantangan yang umum dihadapi oleh para petani kelapa sawit, yakni adanya masalah ganoderma. Yang mana, masalah ini dapat memberikan dampak kerugian pada tanaman kelapa sawit. Oleh karena itulah, solusi terbaik yang bisa dilakukan oleh para petani yakni dengan menggunakan pupuk hayati yang bisa dibeli di pasaran.

Dengan menggunakan pupuk tersebut, maka masalah ganoderma pada tanaman kelapa sawit bisa dikendalikan dengan baik. Adapun untuk contoh dari penggunaan pupuk hayati yang bisa Anda gunakan disini, yakni seperti pupuk organik, pupuk NPK, mikoriza dan lain – lain.

Jadi, itulah tadi penjelasan lengkap yang bisa Anda ketahui dan pahami seputar apa itu pertanian kelapa sawit yang berkelanjutan. Dimana dalam menerapkan konsep pertanian tersebut, Anda bisa menggunakan pupuk berkualitas khusus dari FUMYCO dalam menghadapi masalah penyakit ganoderma pada tanaman kelapa sawit.

Share This